Ratusan Santri Ponpes Annizam Darussalam Ikuti Tadarus Puisi Oleh Rumah Sunting

BeritaAzam.com, Kampar –  Tadarus Puisi merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Komunitas Seni Rumah Sunting, Pekanbaru. Tahun ini, Rumah Sunting kembali melaksanakan bersama Pondok Pesantren Annizam Darussalam, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Jumat (14/4/2023).

Ratusan santri hafiz dan hafizoh atau penghafal Alquran di bawah asuhan Buya Saidul Tombang ini, hadir dan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan. Tak kalah serunya lagi, kegiatan ini dihadiri para penyair dan seniman Riau.

Pimpinan Rumah Sunting, Kunni Masrohanti, menyebutkan, Tadarus Puisi kali ini diwarnai dengan kegiatan lomba baca puisi Islami dan santunan untuk hafiz/hafizoh kurang mampu dan yatim, selain pembacaan puisi dan buka bersama.

“Terimakasih tentunya kepada Ponpes Annizam, terkhusus Buya Saidul Tombang yang meyambut baik kegiatan Tadarus Puisi ini. Alhamdulillah, sehari bersama santri, kami menemukan para pembaca puisi handal di sini melalui lomba baca puisi Islami. Dan yang paling membahagiakan, karena para penyair Riau hadir di acara ini” kata Kunni.

Rumah Sunting menyediakan hadiah berupa piala, kain sarung, buku karya Kunni Masrohanti dan uang saguhati. “Jangan dilihat hadiah ini, lihatlah silaturahmi dan semagat berkarya dari lomba ini. Semangat ya adek-adek,” kata Kunni saat meyampaikan sambutannya.

Para penyair dan seniman Riau tersebut antara lain, Kazzaini Ks, Fakhrunnas MA Jabbar, Zuarman Ahmad, Sendy Alpagari, Amirullah, Al Rahim Sekha, Kasmono, Mulyati Umar dan beberapa lainnya. Di hadapan para santri, mereka membaca puisi, syair dan memainkan biola.

Selain penampilan  para penyair juga membawa oleh-oleh berupa buku. Kazzaini Ks atas nama Yayasan Sagang, menyerahkan buku. Mulyati Umar atas nama TBM Mentari Sago yang dipimpinnya menyerahkan 10 Alquran, dan Fakhrunnas MA Jabbar juga membagikan buku yang sebagiannya untuk para pemenang lomba.

BACA JUGA:  Dukung Puncak Presidensi G20 di Bali, IOH Implementasikan Teknologi Hijau

Pada malam itu juga diserahkan santunan bagi 30 hafiz dan hafizoh kurang mampu dan untuk 3 hafiz/hafizoh yatim. Santunan berupa uang ini dari para penyair dan sahabat Rumah Sunting.

“Tentu terimakasih tak terhingga kami ucapkan kepada para penyair dan seniman yang hadir di Ponpes ini. Terkhusus kepada Ibu Kunni selaku pimpinan Rumah Sunting. Kalau tak karena Rumah Sunting, tidaklah kita bertemu hari ini, membaca puisi bersama, berbuka bersama dan saling berbagi kebahagiaan,” kata Buya Saidul Tombang.*