BeritaAzam.com, Pekanbaru – Kembali.merayakan Hari Puisi Indonesia (HPI) di Riau. Inilah yang dilakukan Komunitas Seni Rumah Sunting yang dinakhodai penyair dan budayawan perempuan Riau yang juga Ketua Penyair Perempuan Indoneaia (PPI) Kunni Masrohanti.
Puluhan penyair, seniman, budayawan, pelaku seni dan komunitas atau sanggar seni berkumpul di gedung Anjung Seni Idrus Tintin, Selasa, 20 Desember 2022. Mereka hadir bersama untuk merayakan HPI ke-10 teraebut.
“Alhamdulillah penyair Riau kumpul merayakan puncak perayaan Hari Puisi di Riau tahun ini. Dari Kampar, Bengkalis, Dumai, Rohul, Rohil, Inhu, Inhil, Pelalawan, hadir semua. Khususnya 9 kabupaten/kota yang kami sambangi dalam merayakan Hari Puisi sebelum puncak perayaan malam ini. Tentu juga dihadiri penyair dan sanggar-sanggar di Pekanbaru. Mereka semua luar biasa. Berpartisipasi sepenuh hati. Perayaan ini takkan terjadi, tanpa kolaborasi” kata Kunni.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sejak pagi. Diawali dengan seminar nasional dan dilanjutkan dengan pesta seni dan puisi pada malam harinya.
Para seniman yang hadir tersebut antara lain, Kazzaini ks, Herman Rante, Dheni Kurnia, Temol Amsal, Mosthamir Thalib, Taufik Hidayat (Ketua DKR), Hening Wicara, Syahfitra, Tien Marni, Murparsaulian, Budi Utami, Mulyati Umar, Aris Abeba, Bambang Kariyawan, Secangkir Berlian, Eko Ragil, Asqlani Eneste, Fedli Aziz (Ketua Dewan Kesenian Pekanbaru), Agus Salim, Siska Armiza, Taufik Yendra Pratama, Syafmanefi Alamanda, Wan Harus Ismail, Rezza Akmal, Rian Harahap, Al Rahim Sekha, Ngah Arul (Dumai), David (Ketua Dewan Kesenian Kampar), Syaiful Sanggam (Kampar), Dodi Rasyid Amin (Kampar), Salman (Kampar), Bidayat (Kampar), Cak Koes (Rohul), Zikri (Rohul, Nuratika (Rohul), Alex (Bengkalis), Khudri alias Om Brewok (Rohil), Dodi Irawan (Inhu). Selain penyair Riau, hadir juga Arbi Tanjung dari Sumatera Barat, Ubaidillah Al Anshori dari Sumatera Utara,
Adapun komunitas yang hadir dan turut tampil dari luar Pekanbaru antara lain, Sanggar Senepak Dumai, Dewan Kesenian Dumai, Lenggok Media (Rohul), JTR Korda Rohil, Bulan Biru Multivisual, Komunitas Rayap, Sanggar Kenari, Komunitas Kolase, Sanggar Sodang Mayang Terurai (Rohil), Bengkel Seni, Sanggam Group, Goeboek Creative, Sendayung, Dewan Kesenian (Kampar), Sanggar Bengkres (Inhil), Majelis Sastra Riau (Bengkalis).
Sedangkan komunitas atau sanggar yang ikut tampil atau yang hadir dari Pekanbaru antara lain, Lentik Dance, Buih Selari, Suwang Project, Wan Dance Studio kolaborasi Salman, JTR Riau, Organic Ensemble, FLP, Competer, Latah Tuah, RBTM, Jejak Langkah, Selembayung, Panggung Toktan, Sastra Riau, Suku Seni, SCW dan masih banyak lainnya.
“Terimakasih kepada seluruh seniman, penyair, pelaku seni, budayawan dan komunitas atau sanggar yang hadir baik ikut tampil ataupun tidak. Mereka berpartisipasi dan kami tidak bisa membalasnya kecuali dengan terimakasih. Tanpa mereka HPI ini tidak ada artinya. Tanpa mereka, pasti sunyi. Atas nama keuarga besar Rumah Sunting, kami mohon maaf jika ada yang tidak terundang dan tidak tersebut, semata karena kelupaan dan tidak disengaja,” kata Kunni lagi.(*)