BeritaAzam.com, Pekanbaru – Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau, Prof Dr Junaidi menyerahkan surat keputusan pengangkatan dosen kepada dosen Prodi Kimia, dan Prodi Biologi Fakultas Kehutanan. Penyerahan dilakukan di gedung Rektor Unilak, Jumat (14/07/2023).
Turut hadir Wakil Rektor II Hardi SE MM, Wakil Rektor III Dr Bagio Kadaryanto SH MH, Dekan Fakultas Kehutanan Dr Eno Suwarno, dosen, Kepal Biro Akademik Wenti Sastrapitaabiyus.S.Kom.MM dan Kabag Umum Administrasi Dina.SPd.MM.
Penyerahan SK Pengangkatan Dosen dilakukan seiring dengan telah berdirinya Prodi Kimia dan Prodi Biologi di Fakultas Kehutanan Unilak. 6 Dosen yang menerima SK yaitu Yoan De Nanda Herru S.Si,M.Si, Widya MSc, Rahma Joni,M.Si, Anggrena Diova Ritonga M.Si, Fadilaturahmah, M.Si dan Muhammad Azhari Akbar, M.Si.
Rektor Unilak Prof Dr Junaidi mengucapkan selamat bergabung dengan keluarga besar Unilak, semoga nantinya dapat membantu percepatan visi Unilak unggul, dan gerak cepat dalam memajukan Prodi Biologi dan Prodi Kimia yang baru berdiri di Unilak.
“Sebagai dosen baru di Unilak maka saya berharap untuk dapat melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi dengan baik. Kemudian untuk serius menjadi dosen. Apa maksudnya serius yaitu pertama, dosen itu memang harus S3, ketentuan ini akan berlaku di tahun 2025, maka yang belum S3 untuk dapat melanjutkannya. Dengan banyaknya dosen yang S3 maka ini akan membantu dalam proses peningkatan akreditasi Prodi. Yang kedua dalam proses pembelajaran untuk mengupdate metode dan materi pembelajaran. Mahasiswa saat ini adalah mereka yang generasi Z yang lahir pada perkembangan teknologi, maka semua informasi dapat diperoleh dari internet. Untuk itu dosen tidak hanya cukup untuk memberikan materi dengan pola lama, tapi tentu harus yang model baru. Mereka generasi youtube, tiktok, chatGPT, AI, dan lain-lain,” ucapnya.
Ditegaskan Prof Junaidi, untuk pengabdian dosen maka mendorong untuk selalu memberikan manfaat kepada masyarakat luas yang berguna bagi masyarakat dan juga ada misi promosi Unilak dan mampu mencitrakan Unilak yang lebih baih, dan unggul. Tidak hanya itu dosen yang baru juga harus aktif untuk menulis dalam publikasi jurnal socopus. Publikasi jurnal ini berguna bagi dosen (pribadi) untuk makin dikenal dalam dunia akademik kemudian untuk proses percapatan jabatan fungsional. Dan bagi Prodi (institusi) untuk pemeringkatan perguruan tinggi, akreditasi dll.
” Untuk jabatan fungsional setelah SK diterima maka saya minta untuk mengurus Nomor Induk Dosen Nasional, kemudian untuk ikut dalam sertifikasi dosen,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor II Unilak Hardi SE MM mengharapkan untuk dapat disiplin, mematuhi kode etik dosen, dan peraturan yang ada di Unilak. Berkaitan dengan Prodi Kimia dan Prodi Biologi baru berdiri maka mari sama-sama kita mencari, mendorong dan mengajak masyarakat untuk masuk ke Unilak sebanyak-banyaknya. “Sampaikan bahwa Unilak saat ini terus berkembang dan semakin maju, citrakan hal hal baik kepada masyarakat luas,” imbuhnya.*