CLOSE ADS
CLOSE ADS
CLOSE ADS
CLOSE ADS

Gubernur Syamsuar Terima Audiensi GM RU II Dumai Bahas Penambahan Buffer Zone

Gubernur Riau, Syamsuar, menerima audiensi dari General Manager Refinery Unit (RU) II Dumai beserta stafnya. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas perkembangan penambahan Buffer Zone RU Dumai. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Kantor Gubernur Riau pada Senin (23/10/2023).

BeritaAzam.com, Pekanbaru – Gubernur Riau, Syamsuar, menerima audiensi dari General Manager Refinery Unit (RU) II Dumai beserta stafnya. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas perkembangan penambahan Buffer Zone RU Dumai. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Kantor Gubernur Riau pada Senin (23/10/2023).

Selama pertemuan, Gubernur Syamsuar, yang merupakan kepala pemerintahan di Riau, memberikan apresiasi kepada Pertamina, khususnya RU II Dumai, atas paparan mengenai progres penambahan Buffer Zone RU Dumai kepada Pemerintah Provinsi Riau.

“Kami sangat mendukung rencana Pertamina dalam menambahkan Buffer Zone RU Dumai,” ungkap Syamsuar dalam rapat tersebut.

Gubernur Syamsuar juga menjelaskan bahwa penambahan Buffer Zone RU Dumai ini telah dikomunikasikan kepada masyarakat setempat. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa relokasi pemukiman baru untuk masyarakat yang terdampak oleh pembangunan Kilang tersebut belum diketahui karena belum diinventarisasi. Menurutnya, ada sekitar 200 bidang tanah yang terlibat, dan kemungkinan jumlah penerima ganti untung bisa melebihi jumlah bidang tanah yang tersedia.

“Progresnya sudah berjalan, Pertamina sudah mempersiapkan tahapan-tahapan penambahan Buffer Zone RU Dumai dan sudah disosialisasikan kepada masyarakat,” tambahnya.

Mengenai lokasi relokasi, Gubernur Syamsuar menegaskan bahwa penentuannya akan menjadi wewenang Walikota. Ia juga menyampaikan harapannya agar penambahan kilang ini berjalan lancar tanpa hambatan apapun.

General Manager Pertamina RU Dumai, Didik Subagyo, menjelaskan bahwa sebelum bertemu dengan Gubernur Syamsuar, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kota Dumai, PT KPI, Surveyor Indonesia, Kejari, dan TNI-Polri untuk membahas progres Buffer Zone.

Selama pertemuan tersebut, RU II Dumai memberikan pemaparan mengenai progres ganti rugi tanah dan kepemilikan bangunan di Kelurahan Tanjung Palas dan Kelurahan Jaya Mukti, Kecamatan Dumai Timur, yang terdampak oleh buffer zone Pertamina RU II.

BACA JUGA:  Srikandi Ganjar Gelar Pelatihan Pembuatan Lulur Organik Bersama Milenial

“Sebelum pertemuan dengan Gubernur, kami juga telah melakukan rapat bersama Pemerintah Kota Dumai dan Forkopimda Dumai. Semua ini bertujuan agar rencana-rencana yang telah kami susun dapat berjalan dengan lancar,” tutup Didik.

Dalam audiensi ini, Gubernur Syamsuar didampingi oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Masrul Kasmy, Asisten II, Job Kurniawan, Kadis ESDM Riau, Kadisnaker Riau, dan Kadiskominfotik Riau, Erisman Yahya.*